Unit band instrumental nuevo flamenco asal kendari 'Saudade' merilis single barunya "Mayflower"

0

 


Mayflower adalah transkripsi melodius sebuah puisi dengan beragam personifikasi yang melambangkan keindahan alam dan jiwa manusia. Berbeda dari singel-singel sebelumnya, komposisi gitar Mayflower memiliki melodi sederhana dengan arpeggio yang ritmis dan simpel, menginterpretasikan emosi-emosi positif, serta kesederhanaan simbol-simbol dalam puisi May-Flower (Bunga-Mei) karya Emily Dickinson, yang menjadi inspirasinya. Secara musikal, komposisi ini juga mengalihwahanakan perumpamaan, aliterasi, dan enjambment yang terkandung dalam puisi May-Flower, dengan konsep rebirth sebagai esensi utamanya.

 

Mengiringi gitar Astika, Abdyllah memainkan simple-strumming dengan tone yang soft, sementara drum dan bass menjadi pondasi mengiringi lead akustik Astika. Nuansa Japanese-rock terasa kental di bagian rhythm-section musik ini, yang sering kita temukan di band-band Jepang ternama, seperti L’Arc-en-Ciel, Tokyo Incidents, maupun Radwimps Mayflower merupakan singel ke tiga Saudade, grup musik instrumental asal Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, yang sebelumnya telah merilis karya-karya bernuansa flamenco nuevo.


Post a Comment

0Comments
Post a Comment (0)